KOTA BEKASI - Dinas Tata Ruang Kota Bekasi kembali melakukan pembongkaran bangunan di atas saluran air pada Rabu, (03/05/2023).
Pembongkaran bangunan Bening Boutique Hotel di perbatasan perumahan Bening Indah antara RW 01 dan RW 04 Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondokgede dinilai menyalahi aturan yang dengan sengaja mendirikan bangunan di atas saluran air.
Pihak hotel melakukan pembangunan di atas saluran air yang diperuntukan untuk parkir kendaraan tamu hotel, sejumlah warga setempat mengaku tidak pernah dimintai izin ataupun pemberitahuan akan adanya pembangunan di atas saluran air tersebut.
“Hotel ini sebenarnya tidak memenuhi syarat untuk melakukan pembanguan di atas saluran air, karena dikhawatirkan akan tersumbat dan terjadi banjir karena berdiri di atas saluran air” jelas salah satu warga (03/05/2023)
Warga RW 04 yang tidak menyebutkan namanya menambahkan “pengerjaan pembangunan tersebut mengganggu keindahan lingkungan disamping menyebabkan penyempitan saluran air “ ujarnya.
Secara terpisah Sekretaris Dinas Tata Ruang Edison Effendi, menyampaikan bahwa pembongkaran bangunan ini dilakukan karena adanya aduan warga ke Pemkot Bekasi, hal ini sesuai dengan Peraturan Daerah No.13 Tahun 2016 tentang Penyelenggaran Pemanfaatan Ruang dimana Bening Boutique Hotel telah mendirikan bangunan di atas saluran air yang dilarang oleh Pemerintah Kota Bekasi.
Pembongkaran bangunan Bening Boutique Hotel di atas saluran air ini akan dilaksanakan selama 2 hari (3 – 4 Mei 2023) dikarenakan kondisi bangunan yang sudah permanen, ujarnya.
Pembongkaran bangunan sendiri dihadiri Sekretaris Dinas Tata Ruang Edison Effendi, Camat Pondok Gede Zainal Abidin Syah, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Babinsa, Ketua RW 04 Perum Bening Indah, Ketua RT, dan Linmas.
EF (PIP)
Pembongkaran bangunan Bening Boutique Hotel di perbatasan perumahan Bening Indah antara RW 01 dan RW 04 Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondokgede dinilai menyalahi aturan yang dengan sengaja mendirikan bangunan di atas saluran air.
Pihak hotel melakukan pembangunan di atas saluran air yang diperuntukan untuk parkir kendaraan tamu hotel, sejumlah warga setempat mengaku tidak pernah dimintai izin ataupun pemberitahuan akan adanya pembangunan di atas saluran air tersebut.
“Hotel ini sebenarnya tidak memenuhi syarat untuk melakukan pembanguan di atas saluran air, karena dikhawatirkan akan tersumbat dan terjadi banjir karena berdiri di atas saluran air” jelas salah satu warga (03/05/2023)
Warga RW 04 yang tidak menyebutkan namanya menambahkan “pengerjaan pembangunan tersebut mengganggu keindahan lingkungan disamping menyebabkan penyempitan saluran air “ ujarnya.
Secara terpisah Sekretaris Dinas Tata Ruang Edison Effendi, menyampaikan bahwa pembongkaran bangunan ini dilakukan karena adanya aduan warga ke Pemkot Bekasi, hal ini sesuai dengan Peraturan Daerah No.13 Tahun 2016 tentang Penyelenggaran Pemanfaatan Ruang dimana Bening Boutique Hotel telah mendirikan bangunan di atas saluran air yang dilarang oleh Pemerintah Kota Bekasi.
Pembongkaran bangunan Bening Boutique Hotel di atas saluran air ini akan dilaksanakan selama 2 hari (3 – 4 Mei 2023) dikarenakan kondisi bangunan yang sudah permanen, ujarnya.
Pembongkaran bangunan sendiri dihadiri Sekretaris Dinas Tata Ruang Edison Effendi, Camat Pondok Gede Zainal Abidin Syah, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Babinsa, Ketua RW 04 Perum Bening Indah, Ketua RT, dan Linmas.
EF (PIP)