Juni 2017 - di Kota Bekasi terjadi Inflasi sebesar 0,27 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 124,99. Dari 7 kota IHK di Jawa Barat, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Cirebon dengan inflasi sebesar 0,64 persen dan IHK sebesar 123,83. Inflasi terendah terjadi di Kota Bekasi.
Inflasi di Kota Bekasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks di 5 (lima) kelompok pengeluaran pada Bulan Juni 2017. Berturut-turut yaitu: kelompok bahan makanan inflasi sebesar 0,88 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar inflasi sebesar 0,29 persen; kelompokpendidikan, rekreasi, dan olahraga mengalami inflasi sebesar 0,06 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau inflasi sebesar 0,05 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan mengalami inflasi sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi adalahkelompok sandang deflasi sebesar 0,09 persen; dan kelompok kesehatan deflasi sebesar 0,09 persen.
Laju inflasi tahun kalender 2017 “year to date” Kota Bekasi sebesar 1,56 persen dan laju inflasi tahun ke tahun “year on year” (Juni 2017 terhadap Juni 2016) sebesar 4,11 persen.
- Dari tujuh kota pantauan IHK di Jawa Barat Juni 2017, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Cirebon dengan inflasi sebesar 0,64 persen dan IHK sebesar 123,83. Berturut-turut diikuti Kota Tasikmalaya dengan inflasi sebesar 0,62 persen dan IHK sebesar 127,21; Kota Bogor sebesar 0,57 persen dan IHK sebesar 129,14; Kota Depok sebesar 0,51 dengan IHK sebesar 127,11; Kota Sukabumi sebesar 0,49 persen dan IHK sebesar 127,96; Kota Bandung sebesar 0,47 dengan IHK sebesar 127,08; dan inflasi terendah terjadi di Kota Bekasi sebesar 0,27 dengan IHK sebesar 124,99.